Otorita Ibu Kota Nusantara (Otorita IKN) memproyeksikan bahwa pelaksanaan groundbreaking proyek di Nusantara akan dimulai pada awal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tahun ini. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Plt Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga.
"Saya memperkirakan bahwa tahun ini akan ada," ujarnya di Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, pada Rabu (30/10/2024).
Namun, ia tidak memberikan rincian mengenai proyek yang akan dimulai tahun ini. Ketika ditanya mengenai sektor yang terlibat, ia hanya menyebutkan bahwa itu merupakan campuran.
Apakah Prabowo akan melakukan peresmian groundbreaking tersebut? Mengenai hal ini, ia menyatakan bahwa pihaknya selalu mempersiapkan proses investasi.
"Kami selalu mempersiapkan, ada proses investasi yang kami siapkan, nanti mengenai siapa yang akan melakukan groundbreaking, itu tergantung dari Pak Presiden atau...," ujarnya.
Sebagai informasi, Otorita IKN mencatat bahwa tahun ini sudah ada 51 pemrakarsa atau investor yang terlibat di IKN. Proyek ini bukan merupakan proyek yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR.
"Secara keseluruhan, hingga tahun 2024, sudah terdapat 51 pemrakarsa yang telah melakukan groundbreaking di IKN, dan pekerjaan ini bukan merupakan pekerjaan yang dilakukan oleh mantan Kementerian PUPR," ungkap Sekretaris Otorita IKN Bimo Adi Nursanthyasto di hadapan Komisi II.
Berita Terkait
Yonif 501 Mendukung Pengembangan Infrastruktur Di Maybrat, Papua Barat Daya
404
Yonif 501 Mendukung Pengembangan Infrastruktur Di Maybrat, Papua Barat Daya
Tantangan Utama Dalam Transisi Energi Bersih: Investasi Dan Infrastruktur
404
Yonif 501 Mendukung Pengembangan Infrastruktur Di Maybrat, Papua Barat Daya
Tantangan Utama Dalam Transisi Energi Bersih: Investasi Dan Infrastruktur