Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan penghargaan kepada para menteri di Kabinet Merah Putih yang telah menjalankan tugas mereka selama 44 hari sejak pembentukan resmi pemerintahan baru pada 20 Oktober yang lalu.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Presiden Prabowo di hadapan sekitar 50 pengusaha dari Amerika Serikat yang merupakan anggota Dewan Bisnis AS-ASEAN dalam acara jamuan pagi di Istana Negara, Jakarta, pada hari Selasa.
"Pemerintahan saya baru beroperasi selama 44 hari. Hari ini adalah hari ke-44 kami. Dari 44 hari tersebut, saya telah melakukan perjalanan ke luar negeri selama enam belas hari. Namun, saya ingin menegaskan bahwa saya sangat puas dengan kinerja pemerintahan saya dalam periode 44 hari ini," ungkap Prabowo di Istana Negara, Jakarta, pada hari Jumat.
Prabowo menambahkan bahwa penghargaan tersebut diberikan kepada para menteri karena sebagian besar target yang ditetapkan oleh pemerintahannya terus dikerjakan dengan baik.
Presiden menyatakan bahwa banyak komitmen yang telah dilaksanakan oleh para menteri dalam kabinet. Oleh karena itu, Kepala Negara mengucapkan terima kasih kepada kabinet yang dianggapnya sebagai sebuah tim.
Selama 44 hari tersebut, Presiden melakukan peninjauan terhadap kinerja para menteri, dan hasil dari peninjauan tersebut disampaikan dalam rapat kabinet paripurna yang berlangsung pada hari Senin (2/12), dihadiri oleh seluruh menteri, wakil menteri, serta kepala lembaga dan badan.
Dalam rapat tersebut, Presiden mengungkapkan rasa kagumnya terhadap kecepatan kerja para menteri, meskipun ia baru saja kembali dari kunjungan ke enam negara selama 16 hari.
"Saya sangat terkejut ketika kembali dan mendengar laporan dari para menteri mengenai apa yang telah mereka capai. Saya merasa mereka bekerja dengan sangat cepat dan hasilnya sangat mengesankan," ungkap Presiden.
Dalam acara jamuan pagi itu, Presiden didampingi oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Rosan Roeslani, Duta Besar AS untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdir, Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia Hashim Djojohadikusumo, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, serta Presiden sekaligus CEO Dewan Bisnis AS-ASEAN.
Berita Terkait
404
404